Auto trade gold merupakan salah satu robot trading yang kemarin sempat viral karena terdapat permasalahan legalitas dan keamanannya
Nah bagi kalian ynag ingin mengetahui lebih lanjut mengenai broker ini kalian bisa menyimak pembahsan berikut.
Auto Trade Gold
Broker ini mulai ditawarkan pada tahun 2020 menggunakan sistem level atau paket investasi.
Harga tiap paket mulai dari $100 hinggan $3500 dimana tidak terdapat sistem bagi hasil.
Dana yang terkumpul akan dikelola menggunakan sistem PAMM (Percent Allocation Mangement Module).
Jenis instrumen yang ditawarkan hanyalah trading emas dan XAUUSD.
Dengan target profit yang dijanjikan sebnayak 0,5%-3% taip hari atau 10%-15% tiap bulan.
Dana nasabah yang ditadingkan melalui robot trading dinamakan Auto Trade Gold.
Berdasarkan tinjauan beberapa pengamat trading, ATG secara konsisten profit tiap bulan,tanpa kerugian satu bulan pun.
Dengan profit sebesar 17% lebih dan win rate 89:11 yang atinya setiap 10 kali trading, terdapat 9 kali profit.
Apakah Terdapat Kejanggalan?
Nah untuk suatu broker yang baru hadir pada tahun 2020 dengan win rate sekian merupakan hal yang cukup janggal.
Grafik kinerja terlalu mulus dengan win rate terlalu tinggi untuk gaya trading scalping.
Adapun beberapa kejanggalan lain yang bisa klaian amati sendiri diantaranya:
- robot trading tidak dapat dipakai broker lain.
MetaTrader menjalankan robot trading Expert Advisor (EA).
Robot trading tersebut harusnya bisa dijalankan pada semua broker forex.
ATG hanya bisa dijalankan pada platform tertentu yakni Pantheratrade atau Legomarket LLC
- robot trading tidak pernah muncul
Karena menggunakan sistem PAMM, robot tidak pernah muncul karena mungkin robot sudah diinstalkan.
Nasabah menyatakan tidak pernah melihat wujud robot trading tersebut.
- robot trading tidak digunakan sendiri
Dengan kinerja yang sempurna, profit 17% per bulan kenapa robot trading tidak digunakan sendiri, justru mencari nasabah yang mungkin hanya melakukan investasi receh.
- Pada MQL5 mempunyai algo trading 0%
artinya trading dilakukan secara manual alias tidak ada robot yang bekerja.
Tindak Lanjut Pemerintah
Robot trading ATG kini telah diblokir pemerintah karena melanggar Undang-undang Perdagangan Berjangka Komoditi SIUPL.
Terdapat dugaan penggelapan uang dan penipuan bahkan tindak pidan pencucian uang.
“Kasus ini didasari laporan polisi dengan nomor LP/B/0170/IV/2022/Bareskrim Polri tertanggal 11 April 2022 tentang tindak pidana penggelapan, penipuan, perdagangan dan tppu atau tindak pidana pencucian uang, dan kasus ini masih terus dilakukan proses penyidikan,” jelas Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Ahmad Ramadhan dalam keterangannya di Polri TV, Rabu 28 September 2022.
Modus yang diberikan dengan menawarkan keuntungan hingga 20% per bulan.
Beberapa pasal yang dilanggar diantaranya :
- Pasal yang dilanggar yaitu Pasal 372 dan 378 KUHP dengan ancaman penjara 4 tahun
- Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, meliputi Pasal 105 dan Pasal 106 dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara dan denda maksimal 10 miliar.
- Undang-Undang Nomor 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Demikian ulasan dari salvo mengenai robot trading Auto Trade Gold, semoga bermanfaat and see you